Mendapatkan surat keterangan domisili sangat penting karena itu merupakan dokumen prasyarat yang Anda harus penuhi untuk memulai pendaftaran perusahaan Anda di Indonesia. Tanpa surat ini, Anda tidak akan pernah memenuhi syarat untuk mendaftarkan perusahaan Anda. Untuk mendapatkan surat domisili sebenarnya tidak sulit. Namun, tanpa pengetahuan yang baik mengenai hukum Indonesia dan birokrasinya, Anda akan terjebak dalam proses tanpa akhir yang tidak hanya memakan waktu, tetapi juga memakan biaya. Pada artikel ini, kami akan menjelaskan instruksi langkah demi langkah untuk mendapatkan surat keterangan domisili dilengkapi sampel gratis dari dokumen yang akan menunjukkan apa yang Anda butuhkan untuk melegalkan bisnis di Indonesia.
Apa yang Harus Disiapkan?
Dokumen pertama dan paling penting yang harus diajukan ketika Anda ingin mendapatkan surat domisili adalah perjanjian sewa. Sehingga, sangat penting untuk memutuskan di mana Anda ingin menjalankan bisnis, baik dalam gedung perkantoran, kantor virtual, atau daerah perumahan. Perlu diketahui bahwa kota-kota tertentu di Indonesia tidak memungkinkan alamat tempat tinggal untuk digunakan sebagai alamat bisnis. Namun, beberapa daerah lain mengizinkan penggunaan alamat tempat tinggal sebagai alamat bisnis dengan catatan apabila sudah mendapatkan surat ijin tertulis bahwa masyarakat sekitar tempat tinggal mereka tidak keberatan jika usaha atau kegiatan komersial berlangsung di lingkungan tersebut.
Selain itu, banyak perusahaan yang ingin memotong anggaran mereka untuk ruang kantor dengan memilih menggunakan kantor virtual. Kantor virtual sering dianggap sebagai solusi yang efisien dan menguntungkan, bukan hanya karena perusahaan akan menghemat jumlah pengeluaran untuk menyewa gedung kantor, tetapi juga karena dapat lebih fokus pada strategi masuk pasar dan karakteristik pasar sebelum berdiri sebagai sebuah perusahaan sepenuhnya. Namun, Anda harus berhati-hati dalam memeriksa kebijakan regional sehubungan dengan penggunaan kantor virtual karena mungkin ada beberapa aturan khusus untuk mengatur itu.
Berikut langkah-langkah untuk mendapatkan surat keterangan domisili:
- Siapkan dokumen-dokumen ini:
- Akta Pendirian dan perubahannya (Salinan/fotokopi).
- Direktur perusahaan ini ID Card (Salinan/fotokopi).
- Paspor (Salinan/fotokopi).
- Perjanjian sewa atau sewa dari situs bisnis / kantor (Salinan/fotokopi).
- Sebuah surat referensi yang nyata dari kepala lingkungan (RT) dan kepala lingkungan (RW) jika kantor Anda berada di area perumahan (silakan hati-hati memeriksa apakah kota tempat bisnis Anda berada izin Anda untuk menjalankan bisnis di daerah perumahan).
- Sebuah surat referensi yang nyata dari pemilik bangunan / pemilik.
- Salinan/fotokopi bukti terbaru dari pajak properti dari pemilik.
- Sebuah foto dari Direktur atau orang yang bertanggung jawab dari perusahaan di latar belakang merah.
- Foto yang menunjukkan workstation dan nama perusahaan di depan pintu masuk.
- Surat Pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia.
Mohon dicatat bahwa biasanya, pada awal ketika petugas kelurahan memproses surat keterangan domisili itu hanya berlaku selama 1 bulan hanya untuk melanjutkan proses lebih lanjut.
